Rabu, 30 Desember 2009

Kewirausahaan dan Lingkungan

Raden Firmansyah Padmanegara
43108010091

kegiatan operasional perusahaan di indonesia tidak dapat melepaskan diri kondisi dan perkembangan perekonomian global.
beberapa hal yang perlu di perhatikan oleh wirausaha indonesia, baik yang bergerak dalam aktifasi lokal ataupun global.
adalah terjadinya sebagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. produk-produk baru yang di lempar kepasar oleh pesaing.
2. perkembangan teknologi dan informasi
3. perkembangan teknologi barang subsitusi.
4. berbagai penemuan baru.
5. adaptasi teknologi yang siap pakai, dan masi banyak lainnya.

Merancang Strategi Pemasaran

Raden Firmansyah Padmanegara
43108010091

Keberhasilan dalam memasarkan produk bergantung pada kualitas tempat,produk,harga,dan promosi.Selain itu ,juga ditentukan oleh apakah produk tersebut dapat menjadi leader(pemimpin) produk dan menjadi acuan produk lain,memenuhi target pada segmen pasar tertentu,dan memiliki nilai lebih dibanding yang lain.Faktor lain adalah unsur manusia yang berperan serta dalam pemasaran.SDM pemasaran harus dapat mengatur diri sendiri,berbuat sesuai dengan ketentuan,dan membuat konsumen puas dan bangga.
Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan.iklan,atau promosi saja.Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yang tepat,dengan harga,waktu,dan lokasi yang tepat pula

Mengelola Keuangan Usaha

Raden Firmansyah Padmanegara
43108010091

Pada dasarnya,setiap usaha pasti memerlukan modal.Modal usaha dapat berupa modal dana dan modal nondana berupa keahlian dan keterampilan.Ada istilah cina yang mengatakan bahwa tidak ada untung tanpa ada modal.Hal yang kita ketahui adalah:
-berapa kebutuhan modal usaha kita?
-dari mana summber modal tersebut?
-bagaimana mengelola modal tersebut?
-memilih investasi yang benar
-proses mencatat dana
-cara mengelola keuntungan yang kita peroleh

Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha

Raden Firmansyah Padmanegara
43108010091

Bagi para pemula atau wirausahawan baru,perencanaan sangat penting,karena usaha apapun akan menghadapi ketidakpastian dan kurangnya informasi.Namun demikian apabila suatu usaha telah dipersiapkan dengan matang,tentu segala hambatan dan ketidakpastian yang ada akan dapat dilalui.Perencanaan yang baik akan mendorong rasa percaya diri yang tinggi dan rasa optimis untuk sukses dari usaha yang dikelolanya.
Dengan perencanaan yang baik,kita dapat menjawab semua pertanyaan yang mungkin timbul di masa datang.

Kewirausahaan dan Lingkungan

Ahmad Nur Setianto
43108010191

=> kewirausahaan dalam lingkungan global.
kegiatan operasional perusahaan di indonesia tidak dapat melepaskan diri kondisi dan perkembangan perekonomian global.
beberapa hal yang perlu di perhatikan oleh wirausaha indonesia, baik yang bergerak dalam aktifasi lokal ataupun global.
adalah terjadinya sebagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. produk-produk baru yang di lempar kepasar oleh pesaing.
2. perkembangan teknologi dan informasi
3. perkembangan teknologi barang subsitusi.
4. berbagai penemuan baru.
5. adaptasi teknologi yang siap pakai, dan masi banyak lainnya.

=> kewirausahaan sebagai pemicu perekonpmian negara
keunggulan wirausahadalam mendukung perekonomian negara yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi. meningkatkan produktivitas, mencapai teknologi, produk dan jasa baru, serta menciptakan perybahan dan kompetisi.

Merancang Strategi Pemasaran

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Kegiatan usaha apapun tujuannya dalahuntuk mencari keuntungan yang di dapat melalui transfer barang ataupun jasa ke pasar atau langsung ke konsumen. Sebelum melakukan penjualan barang kita harus melakukan survey terlebih dahulu, apa yang diinginkan oleh masyarakat atau konsumen.
Karena dengan melakukan survey terlebih dahulu, produk yang akan kita pasarkan lebih terfokus pada keinginan konsumen. Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan, iklan, atau promosi penjualan. Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yamg tepat, dengna harga, waktu yang tepat. Upaya pemasaran di tunjukkan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomendasikan produk ke orang lain. Hal penting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan. Analisis SWOT dapat dilakukan untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan dan posisi usaha pesaing.

Mengelola Keuangan Usaha

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Pada dasarnya, setiap usaha pasti memerlukan modal. Modal terdiri dari modal dana dan modal nondana yang berupa keterampilan dan keahlian. Dan hal yang terpenting adalah mengetahui berapa kebutuhan modal usaha kita, darimana sumber modal usaha tersebut, dan bagaimana mengelola modal usaha tersebut, memilih investasi yang benar, dan proses mencatat dana, serta cara mengelola keuntungan yang kita peroleh. Berikut adalah pembahasan teori mengenai permasalahan tersebut :
1. Mengetahui Kebutuhan Modal Usaha :
Hal yang terpenting dahulu dalam berwirausaha adalah mengetahui kebutuhan modal usaha. Dan pada prinsipnya, dalam menjalankan usaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan, yaitu modal investasi awal, modal kerja, dan modal operasional.
a. Modal Investasi Awal
Modal investasi awal adalah modal yang diperlukan di awal usaha,biasanya dipakai untuk jangka panjang. Contoh modal ini adalah bangunan serta peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor, dan barang-barang lain yang dipakai untuk jangka panjang. Jika kita memiliki usaha kue brownies, maka modal investasi awal kita adalah bangunan untuk memasak serta alat-alat seperti oven, kompor gas, loyang kue, peralatan-peralatan seperti mixer, sendok, garpu, dan alat pembungkus. Biasanya, modal awal ini nilainya cukup besar karena dipakai untuk jangka panjang, tetapi nilai dari modal investasi awal akan menyusut dari tahun ke tahun, bahkan bisa dari bulan ke bulan.
Banyak cara untuk menyiasati besarnya biaya investasi. Untuk bangunan misalnya kita bisa menyewa sebelum mampu membeli, atau bekerja sama dengan pemilik bangunan yang tidak dipakai. Untuk peralatan yang nilainya cukup besar kita dapat lakukan dengan cara sewa atau yang sering disebut juga leasing.
b. Modal Kerja
Modal kerja adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau membuat barang dan jasa yang kita hasilkan. Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan, atau setiap datang permintaan.
Sebagai contoh,jika usaha kita berupa toko kosmetik, maka modal kerja yang kita butuhkan adalah modal untuk membeli jenis-jenis kosmetik. Jika kita mempunyai usaha keripik kentang, maka modal usaha kita adalah modal untuk membeli kentang, minyak, dan bumbu masak.
Prinsipnya tanpa modal kerja kita tidak akan bisa menyelesaikan pembuatan barang dan jasa sesuai permintaan. Jadi tanpa modal kerja kita tidak akan mendapatkan pembeli karena barang dan jasa tidak ada yang dapat dihasilkan. Banyak cara menyiasati untuk memperkecil modal kerja seperti contoh usaha fotocopy, kita dapat mengajak kerja sama pihak distributor kertas, demikian juga berlaku bagi usaha lainnya.
c. Modal Operasional
Modal operasional adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya operasi bulanan dari usaha kita. Contohnya biaya untuk membayar gaji karyawan, telepon bulanan, listrik, air, bahkan retribusi.

Perencanaan dan Operasionalisasi Usaha

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Bagi para pemula atau wirausahawan baru,perencanaan sangat penting,karena usaha apapun akan menghadapi ketidakpastian dan kurangnya informasi.Namun demikian apabila suatu usaha telah dipersiapkan dengan matang,tentu segala hambatan dan ketidakpastian yang ada akan dapat dilalui.Perencanaan yang baik akan mendorong rasa percaya diri yang tinggi dan rasa optimis untuk sukses dari usaha yang dikelolanya.
Dengan perencanaan yang baik,kita dapat menjawab semua pertanyaan yang mungkin timbul di masa datang.Usaha yang telah dilengkapi serangkaian keputusan-keputusan tentang apa yang hendak dicapai dan bagaimana mengelola semua sumber daya yang dimiliki akan lebih baik dan cenderung akan lebih berhasil dibandingkan dengan suatu usaha yang tidak dilengkapi dengan perencanaan.
Perencanaan yang baik untuk sebuah usaha baru dirumuskan,dan cobalah untuk berpikir dengan SMART

Mengenali Peluang dan Memilih Jenis Usaha

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Untuk memilih usaha yang sesuai dengan kondisi kita sebenarnya juga tidak terlalu sulit. Kita dapat memilih usaha yang sesuai dengan kondisi di sekitar lingkungan kita sendiri. Kita tdak perlu harus membuat usaha yang terlalu muluk-muluk. Cukup sederhana saja, tetapi prospeknya bagus. Caranya adalah dengan mengevaluasi lingkungan yang ada disekitar kita.Salah satu alat untuk mengukur semua hal yang mungkin dan tidak mungkin dilakukan oleh usahawan sebagai penilaian awal dan pemberian informasi penting, yaitu menggunakan analisis terhadap kelemahan,kekuatan,peluang, dan ancaman atau yang lebih dikenal dengan sebutan analisis SWOT.Berikut adalah cara sederhana yang dapat dilakukan dalam menerapkan analisis SWOT:

a.)Melihat kekuatan yang dimiliki seperti lokasi,sumber-sumber bahan baku yang mudah didapat,mudah dijangkau oleh konsumen atau pelanggan.
b.)Melihat kelemahan yang dimiliki agar kita tidak memaksakan diri melakukan usaha yang sebenarnya tidak dapat diakukan karena kita memiliki kekurangan tertentu.
c.)Melihat peluang yang dapat dimanfaatkan dan memberikan keuntungan.
d.)Melihat ancamn terhadap usaha-usaha yang berisiko tinggi,memiliki siklus hidup yang pendek,dan tidak terukur.Terlebih lagi jika pesaing-pesaing kita memiliki kemampuan yang lebih baik dari kita.

Kreativitas dan Inovasi dalam Berwirausaha

Ahmad Nur Setyanto
43108010191

Agar kita memiliki keunggulan dibandingkan oleh para pesaing dan dapat mempertahankan eksistensi usaha kita,maka kita harus terus berupaya mencari sesuatu yang baru dan mengembangkan apa yang sudah ada agar menjadi lebih baik.Oleh karena itu kreativitas sangat diperlukan oleh setiap pengusaha.
Para peneliti telah membedakan tipe kreativitas dalam kehidupan sehari-hari,yaitu:
1.Membuat atau menciptakan,yaitu proses membuat sesuatu dari tidak ada menjadi ada.
2.Mengombinasikan dua hal atau lebih yang sebelumnya tidak saling berkaitan menjadi
lebih bermanfaat.
3.Memoifikasi sesuatu yang memang sudah ada.Proses ini menggunakan berbagai cara untuk
untuk membentuk fungsi-fungsi baru atau menjadikan sesuatu menjadi lebih berguna bagi
orang lain.

Motivasi menjadi Pengusaha sukses

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Janganlah kita percaya akan mitos-mitos seputar wirausaha,misalkan ada yang mengatakan bahwa wirausaha diawali dengan memiliki uang yang banyak.Semua hal tersebut sebenarnya hanyalah karena kurangnya pemahaman kita tentang kewirausahaan.Sebenarnya,akal,pikiran,karsa,semangat,kesempatan,waktu,pendidikan,dan pengalaman merupakan benda abstrak yang dijadikan sebagai modal yang tak ternilai serta sangat menentukan keberhasilan dalam berbisnis dan hidup bermasyarakat.
Berikut ini beberapa mitos yang selalu kita dengar ditengah masyarakat:

-Mitos,Wirausaha merupakan bakat dan keturunan
-Mitos,Pengusaha adalah pelaku,bukan pemikir
-Mitos,Wirausaha tidak bisa diajarkan atau dibentuk
-Mitos,Pengusaha adalah selalu sebagi investor
-Mitos,Pengusaha membutuhkan keberuntunan
-Mitos,Penusaha harus selalu sukses dan tidak boleh gagal
-Mitos,Penusaha adalah sama seperti penjudi

Menerapkan Sikap Mental Bisnis Orang Cina

Ahmad Nur Setyanto
43108010191

Orang cina yang telah berhasil dalam bidang perdagangan menerapkan falsafah cara pandang dan budaya atau kebiasaan leluhurnya.Penghormatan orang cina kepada orang tua dan leluhurnya adalah melalui kekayaan.Dengan kekayaan ,seorang anak dapat memuliakan orangtuanya.Dan salah satu cara yang teruji sangat ampuh untuk menjadi kaya adalah dengan berdagang.Dalam menjalankan usaha perdagangan,orang cina mempunyai tata cara yang tidak formal dan tidak birokratis.Mereka menjadikan perdagangan semudah mungkin.
Orang cina juga termasuk pekerja keras,karena pengaruh ajaran konghucu.Walaupun mereka sudah berhasil tetap akan bekerja keras.Orang cina bekerja tidak cukup 8 sampai 10jam sehari,tetapi justru 16 sampai 18 jam.Mereka bukan orang yang gila kerja,tetapi merupakan pekerja keras,dan mempunyai semangat kerja yang tinggi.Mereka juga mempunyai sifat konsisten pada tujuan yang telah ditetapkan,serta tidak pernah lari dari tujuan atau tidak fokus,dan apabila suatu tujuan tercapai,maka usaha tidak akan pernah berhenti karena akan ada tujuan lain yang ingin dicapai.

Kamis, 17 Desember 2009

Persiapan Pribadi Pengusaha Muda

Ahmad Nur Setianto
43108010191

Keberhasilan sebuah usaha sangat ditentukan oleh sosok pribadi sang pengusaha. Membangun kepribadian merupakan hal yang nutlak bagi keberhasilan sebuah usaha. Dengan persiapan yang memadai , kita dapat menjadi lebih siap dengan tidak mudah putus asa saat gagal dan tidak mudah terpuaskan saat berhasil. Kepribadian yang matang memudahkan kita untuk mengenal diri sendiri, memahami perubahan sikap mental, dan menyesuaikan diri dengan orang lain.
Berikut hal yang terkait dengan usaha membangun kepribadian:
A. Mengenal Diri Sendiri
Seorang calon pengusaha yang baik harus mengenal diri sendiri. Pengenalan diri sendiri
diperlukan untuk menuntun pengusaha dalam menemukan, menentukan, dan menjalani
profesi sebagai penusaha. Dengan semakin mengenal diri sendiri, maka peluang untuk
mengambil tindakan yang salah akan semakin kecil. Ada beberapa hal yang harus dibangun terkait dengan mengenal diri sendiri, yaitu: 1. Mengenal Karakter Pribadi
2. Mengenal Bakat dan Kemampuan

B. Mempersiapkan Perubahan Mental, dengan cara: 1. Siap menghadapi ketidakpastian
2. Siap mengatakan " Bisa"
3. Siap bekerja keras, tekun , dan sabar
4. Berani mengambil resiko dan
jangan sampai rugi

Konsepsi dasar kewirausahaan

Ahmad Nur Setianto
43108010191


Tidak ada keberhasilan tanpa kerja keras.Apapun jenis pekerjaan dan usaha kita,tanpa kerja keras tidak akan membuahkan hasil.Jika kita ingin menjadi seorang pengusaha sukses,maka usaha atau bisnis apapun akan dapat dilakukan dengan mudah apabila terlebih dahulu dibekali atau memiliki landasan yang kuat berupa pengalaman,pola pikir, kemampuan dan cara mengelola suatu usaha yang baik, serta motivasi yang kuat untuk menjadi pengusaha. Semakin sering berlatih atau mencoba melakukan sesuatu , maka semakin besar peluang untuk meraih keberhasilan. Oleh sebab itu, semakin sering kita mengasah diri untuk menjadi pengusaha, maka semakin besar peluang kita menjadi pengusaha sukses.
Pengusaha atau wirausahawan adalah seorang yang menciptakan sebuah usaha atau bisnis yang dihadapkan dengan resiko dan ketidakpastian untuk memperoleh keuntungan dan mengembangkan bisnis engan cara mengenali kesempatan dan memanfaatkan sumber daya yang diperlukan.

Rabu, 16 Desember 2009

kewirausahaan dan Lingkungan

M.Irfan
43108010198





=> kewirausahaan dalam lingkungan global.
kegiatan operasional perusahaan di indonesia tidak dapat melepaskan diri kondisi dan perkembangan perekonomian global.
beberapa hal yang perlu di perhatikan oleh wirausaha indonesia, baik yang bergerak dalam aktifasi lokal ataupun global.
adalah terjadinya sebagai perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknologi yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. produk-produk baru yang di lempar kepasar oleh pesaing.
2. perkembangan teknologi dan informasi
3. perkembangan teknologi barang subsitusi.
4. berbagai penemuan baru.
5. adaptasi teknologi yang siap pakai, dan masi banyak lainnya.

=> kewirausahaan sebagai pemicu perekonpmian negara
keunggulan wirausahadalam mendukung perekonomian negara yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi. meningkatkan produktivitas, mencapai teknologi, produk dan jasa baru, serta menciptakan perybahan dan kompetisi.

Merancang Strategi Pemasaran

M.Irfan
43108010198





Kegiatan usaha apapun tujuannya dalahuntuk mencari keuntungan yang di dapat melalui transfer barang ataupun jasa ke pasar atau langsung ke konsumen. Sebelum melakukan penjualan barang kita harus melakukan survey terlebih dahulu, apa yang diinginkan oleh masyarakat atau konsumen.
Karena dengan melakukan survey terlebih dahulu, produk yang akan kita pasarkan lebih terfokus pada keinginan konsumen. Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan, iklan, atau promosi penjualan. Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yamg tepat, dengna harga, waktu yang tepat. Upaya pemasaran di tunjukkan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomendasikan produk ke orang lain. Hal penting dalam memasarkan barang atau jasa adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan. Analisis SWOT dapat dilakukan untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan dan posisi usaha pesaing.
M.Irfan
43108010198




1. Usia saya pada:
a. 5 tahun mendatang…... 24 tahun.
b. 10 tahun mendatang…... 29 tahun.
2. Karir saya pada:
a. 5 tahun mendatang…... Menjadi pemilik kebab irfan diseluruh indonesia
b. 10 tahun mendatang…... Pengusaha sukses dan menjadi kepala rumah tangga yang baik.
3. Tanggung jawab pekerjaan saya pada:
a. 5 tahun mendatang…... Disiplin dalam menjalani tugas sebagai seorang wirausahawan.
b. 10 tahun mendatang…... Lebih menekuni franchise yang saya kelola dan fokus kepada keluarga.
4. Penghasilan saya pertahun pada:
a. 5 tahun mendatang…... 60juta.
b. 10 tahun mendatang…... 200 juta.
5. Milik pribadi saya yang paling berharga pada:
a. 5 tahun mendatang…... Tabungan untuk masa depan dan motor.
b. 10 tahun mendatang…... Mobil dan rumah.
6. Pengalaman-pengalaman pada lima tahun terakhir ini yang sangat menyenangkan saya adalah……
Memiliki teman-teman di kampus yang sangat menyenangkan.
7. Pengalaman-pengalaman pada lima tahun terakhir ini yang telah memberikan keberhasilan atau prestasi bagi saya adalah…... lulus SMA dengan nilai yang cukup memuaskan dan mendapatkan nilai IP di atas 3,00.
8. Selama lima tahun terakhir ini, kejadian-kejadian hebat yang pernah saya rasakan baik dalam pergaulan, pekerjaan, atau lingkungan masyarakat adalah...... berteman baik dengan teman kuliah dan teman-teman SMA saya.
9. Lihat kembali proyeksi anda untuk 5 tahun dan 10 tahun mendatang…... Memperluas perusahaan yang saya kelola, membangun usaha-usaha lain, fokus dan harus lebih-lebih peduli lagi terhadap keluarga saya.





1. Apapun yang anda kerjakan saat ini, hal-hal apakah yang memberikan:
a. Keberhasilan atau prestasi tertinggi…… mendapatkan nilai IP diatas 3,00.
b. Keberhasilan atau prestasi paling rendah…… mendapatkan nilai UTS dan UASdibawah 5,00.
2. Kekuatan atau kemampuan apa yang anda miliki? Hal-hal apa saja pada diri anda yang perlu dikembangkan:
a. Kekuatan/ kemampuan…… lancar berbahasa inggris
b. Bidang-bidang yang perlu dikembangkan……bahasa
3. Apa sebenarnya tujuan hidup anda?? Menyenangkan orang tua
4. Anda ingin mempunyai kebebasan untuk melakukan sesuatu, apa yang ingin anda lakukan bila mempunyai waktu:
a. Satu jam……makan
b. Satu hari……refresing
c. Satu minggu……holiday
d. Satu tahun……berwirausaha

Mengelola Keuangan Usaha

M.Irfan
43108010198






Pada dasarnya, setiap usaha pasti memerlukan modal. Modal terdiri dari modal dana dan modal nondana yang berupa keterampilan dan keahlian. Dan hal yang terpenting adalah mengetahui berapa kebutuhan modal usaha kita, darimana sumber modal usaha tersebut, dan bagaimana mengelola modal usaha tersebut, memilih investasi yang benar, dan proses mencatat dana, serta cara mengelola keuntungan yang kita peroleh. Berikut adalah pembahasan teori mengenai permasalahan tersebut :
1. Mengetahui Kebutuhan Modal Usaha :
Hal yang terpenting dahulu dalam berwirausaha adalah mengetahui kebutuhan modal usaha. Dan pada prinsipnya, dalam menjalankan usaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan, yaitu modal investasi awal, modal kerja, dan modal operasional.
a. Modal Investasi Awal
Modal investasi awal adalah modal yang diperlukan di awal usaha,biasanya dipakai untuk jangka panjang. Contoh modal ini adalah bangunan serta peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor, dan barang-barang lain yang dipakai untuk jangka panjang. Jika kita memiliki usaha kue brownies, maka modal investasi awal kita adalah bangunan untuk memasak serta alat-alat seperti oven, kompor gas, loyang kue, peralatan-peralatan seperti mixer, sendok, garpu, dan alat pembungkus. Biasanya, modal awal ini nilainya cukup besar karena dipakai untuk jangka panjang, tetapi nilai dari modal investasi awal akan menyusut dari tahun ke tahun, bahkan bisa dari bulan ke bulan.
Banyak cara untuk menyiasati besarnya biaya investasi. Untuk bangunan misalnya kita bisa menyewa sebelum mampu membeli, atau bekerja sama dengan pemilik bangunan yang tidak dipakai. Untuk peralatan yang nilainya cukup besar kita dapat lakukan dengan cara sewa atau yang sering disebut juga leasing.
b. Modal Kerja
Modal kerja adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau membuat barang dan jasa yang kita hasilkan. Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan, atau setiap datang permintaan.
Sebagai contoh,jika usaha kita berupa toko kosmetik, maka modal kerja yang kita butuhkan adalah modal untuk membeli jenis-jenis kosmetik. Jika kita mempunyai usaha keripik kentang, maka modal usaha kita adalah modal untuk membeli kentang, minyak, dan bumbu masak.
Prinsipnya tanpa modal kerja kita tidak akan bisa menyelesaikan pembuatan barang dan jasa sesuai permintaan. Jadi tanpa modal kerja kita tidak akan mendapatkan pembeli karena barang dan jasa tidak ada yang dapat dihasilkan. Banyak cara menyiasati untuk memperkecil modal kerja seperti contoh usaha fotocopy, kita dapat mengajak kerja sama pihak distributor kertas, demikian juga berlaku bagi usaha lainnya.
c. Modal Operasional
Modal operasional adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya operasi bulanan dari usaha kita. Contohnya biaya untuk membayar gaji karyawan, telepon bulanan, listrik, air, bahkan retribusi.
Pada prinsinya, yang dimaksud dengan modal operasioanal adalah uang yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya diluar bisnis kita secara langsung.

Mengelola Keuangan Usaha

M.Irfan
43108010198






ada dasarnya, setiap usaha pasti memerlukan modal. Modal terdiri dari modal dana dan modal nondana yang berupa keterampilan dan keahlian. Dan hal yang terpenting adalah mengetahui berapa kebutuhan modal usaha kita, darimana sumber modal usaha tersebut, dan bagaimana mengelola modal usaha tersebut, memilih investasi yang benar, dan proses mencatat dana, serta cara mengelola keuntungan yang kita peroleh. Berikut adalah pembahasan teori mengenai permasalahan tersebut :
1. Mengetahui Kebutuhan Modal Usaha :
Hal yang terpenting dahulu dalam berwirausaha adalah mengetahui kebutuhan modal usaha. Dan pada prinsipnya, dalam menjalankan usaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan, yaitu modal investasi awal, modal kerja, dan modal operasional.
a. Modal Investasi Awal
Modal investasi awal adalah modal yang diperlukan di awal usaha,biasanya dipakai untuk jangka panjang. Contoh modal ini adalah bangunan serta peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor, dan barang-barang lain yang dipakai untuk jangka panjang. Jika kita memiliki usaha kue brownies, maka modal investasi awal kita adalah bangunan untuk memasak serta alat-alat seperti oven, kompor gas, loyang kue, peralatan-peralatan seperti mixer, sendok, garpu, dan alat pembungkus. Biasanya, modal awal ini nilainya cukup besar karena dipakai untuk jangka panjang, tetapi nilai dari modal investasi awal akan menyusut dari tahun ke tahun, bahkan bisa dari bulan ke bulan.
Banyak cara untuk menyiasati besarnya biaya investasi. Untuk bangunan misalnya kita bisa menyewa sebelum mampu membeli, atau bekerja sama dengan pemilik bangunan yang tidak dipakai. Untuk peralatan yang nilainya cukup besar kita dapat lakukan dengan cara sewa atau yang sering disebut juga leasing.
b. Modal Kerja
Modal kerja adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau membuat barang dan jasa yang kita hasilkan. Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan, atau setiap datang permintaan.
Sebagai contoh,jika usaha kita berupa toko kosmetik, maka modal kerja yang kita butuhkan adalah modal untuk membeli jenis-jenis kosmetik. Jika kita mempunyai usaha keripik kentang, maka modal usaha kita adalah modal untuk membeli kentang, minyak, dan bumbu masak.
Prinsipnya tanpa modal kerja kita tidak akan bisa menyelesaikan pembuatan barang dan jasa sesuai permintaan. Jadi tanpa modal kerja kita tidak akan mendapatkan pembeli karena barang dan jasa tidak ada yang dapat dihasilkan. Banyak cara menyiasati untuk memperkecil modal kerja seperti contoh usaha fotocopy, kita dapat mengajak kerja sama pihak distributor kertas, demikian juga berlaku bagi usaha lainnya.
c. Modal Operasional
Modal operasional adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya operasi bulanan dari usaha kita. Contohnya biaya untuk membayar gaji karyawan, telepon bulanan, listrik, air, bahkan retribusi.
Pada prinsinya, yang dimaksud dengan modal operasioanal adalah uang yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya diluar bisnis kita secara langsung.

Menerapkan Sikap Mental Bisnis Orang Cina

M.Irfan
43108010198




1. Falsafah Bisnis Orang Cina

Orang cina termasuk pekerja keras, juga mempunyai sifat konsisten pada tujuan yang telah ditetapkan, serta tidak pernah lari dari tujuan atau tidak fokus. Bekerja keras dan berani membuka peluang usaha baru merupakan kunci keberhasilan, dan hasil usaha berupa keberhasilan dan kegagalan ditentukan oleh sikap, usaha, dan keyakinan.

Kata budaya berasal dari kata buddhayah yang artinya segala daya dan kegiatan manusia untuk meningkatkan kesehjahteraannya. Berikut adalah budaya bisnis orang cina :

1. Orang cina rela bangun pagi dan bekerja terus menerus sampai malam hari untuk mencapai keberhasilan

2. Apabila Orang cina mengatakan akan berdagang,mereka biasanya tidak akan berpikir panjang untuk melakukannya.

3. kegagalan pertama tidak dapat melunturkan semangat sebaliknya malah membuat lebih gigih

4. Apabila melibatkan dalam kegiatan perdagangan, kita harus menetapkan tujuan untuk mendapatkan keuntungan jangka panjang.

5. Budaya dagang cina menguitamakan hal penting, Siapa cepat dia dapat.



2. Sistem dan Seni bisnis Cina

Sistem perdagangan yang dianut orang cina adalah sistem perdagangan yang berorientasi pada pelanggan. Pengertian sistem dalam hal ini menunjukan interaksi atau keterkaitan antara pelaku usaha atau bagian dengan bagian lain dalam suatu usaha. Sistem bisnis cina mengutamakan interaksi tatap muka atau face to face antara pedagang dan pelanggan serta komunikasi dengan banyak orang. Sistem bisnis juga menghendaki adanya proses, yaitu sesuatu yang terjadi dengan cara tertentu dan memperoleh hasil yang diharapkan. Sistem bisnis cina dapat dijelaskan sebagai :



1. Orang cina menginginkan pelangganya membuat pilihan sendiri tanpa ada tekanan dari pemilik.

2. Sukses bisnis tidak menggunakan jalan pintas.

3. Pelanggan lama diberikan kebebasan dan pelayanan yang istimewa sedangkan pelanggan baru diiming-imingi dengan potongan harga dan kemudahan kredit,hubungan baik dengan pelanggan merupakan focus utama dari bisnis cina.

4. Pekerja dalam sistem bisnis cina adalah bagian yang tidak terpisahkan dari entitas bisnis.



Seni bisnis cina adalah upaya menyelaraskan gerakan yang indah sesuai dengan kaidah ata norma dan dapat dinikmati oleh semua orang,khususnya pedagang dan pelanggan. Bisnis harus dilakukan dengan cara dan gerakan yang indah,dimana semua orang dapat senang dan menikmati,sehinggga proses bisnis dapat berjalan dalam jangka panjang. Berikut adalah seni bisnis cina:

1. Berwirausaha penuh dengan persaingan yang keras dan dilakukan dengan berbagai macam cara

2. Dalam berwirausaha diperlukan adanya kecermatan dan ketelitian yang tinggi dan sikap fleksibel.

3. Seni berdagang cina mengutamakan win-win solution.

4. Pengusaha harus rajin bekerja, ramah dan menjadikan pelanggan sebagai sahabat dekat.

5. Pengusaha harus memiliki daya tahan,mental, dan jiwa yang kuat.

MOTIVASI MENJADI PENGUSAHA BARU

M.Irfan
43108010198




MOTIVASI MENJADI PENGUSAHA BARU



1. Mengalahkan Mitos

Janganlah anda percaya akan mitos - mitos seputar wirausaha, misalkan ada yang mengatakan bahwa wirausaha dihasilkan dari bakat atau keturunan. Semua hal itu sebenarnya hanyalah karena kurangnya pemahaman kita tentang kewirausahaan. Sebenarnya akal, pikiran, karsa, semangat, kesempatan, waktu, pendidikan dan pengalaman merupakan benda abstrak yang dapat dijadikan sebagai modal yang tak ternilai serta yang menentukan keberhasilan dalam bisnis.

Beberapa mitos yang kita dengar ditengah masyarakat:

§ Wirausaha merupakan bakat dan keturunan

§ Pengusaha adalah pelaku, bukan pemikir

§ Wirausaha tidak bisa diajarkan atau dibentuk

§ Pengusaha adalah selalu sebagai investor

§ Pengusaha membutuhkan keberuntungan

§ Pengusaha tidak boleh gagal (selalu sukses)

§ Pengusaha adalah seperti penjudi



2. Mengubah Pola Pikir

Merubah sesuatu yang telah menjadi kebiasaan tidak mudah serta membutuhkan kerja keras dan banyak pengorbanan, apalagi menyangkut pola pikir individu. Mengubah pola piker memerlukan keberanian dan kerelaan, karena tanpa itu semua tidak akan terjadi apa – apa. Menurut McGrath dan McMillan ada 5 karakteristik yang dimiliki perusahaan:

§ Pengusaha sangat bersemangat dalam mencari peluang baru

§ Pengusaha mengejar peluang dengan disiplin yang ketat

§ Pengusaha mengejar peluang yang jelas

§ Pengusaha berfokus pada pelaksana

§ Pengusaha mengikutsertakan energi setiap orang yang ada dalam jangkauan mereka





3. Motivasi Berprestasi

Semakin orang meyakini bahwa dirinya dapat mengelola berbagai kelebihan dan kelemahan maka ia semakin yakin ia dapat mewujudkan suatu prestasi. Tidak menutup diri dan melakukan komunikasi yang efektif dapat menjadi umpan balik upaya mengenal diri sendiri. Meyakini makna prestasi adalah meyakini bahwa diri telah mengenal cara - cara mengembangkan kekuatan yang ada.

Ciri – ciri pribadi wirausaha yang berhasil:

§ Berorientasi pada tindakan dan memiliki motivasi yang tinggi

§ Dapat mendayagunakan kelebihan – kelebihan yang dimiliki secara maksimal

§ Mempunyai perilaku yang agresif dalam mencari tujuan

§ Mau belajar dari pengalaman dari waktu ke waktu

§ Mau memupuk dan mengembangkan pribadi unggul secara terus menerus

David C. McClelland mengelompokkan motivasi menjadi tiga motif social yaitu:

§ Kebutuhan berprestasi wirausaha

§ Kebutuhan akan kekuasaan

§ Kebutuhan untuk berafiliasi



4. Memanfaatkan Kekuatan Pikiran Bawah Sadar

Suatu pemikiran yang menarik melalui proses mental bawah sadar berupa imajinasi dan intuisi yang dapat membantu kemajuan usaha. Banyak gagasan berasal dari pikiran bawah sadar tetapi tidak semua orang bisa memanfaatkannya. Pada kenyataannya sebagian besar manusia hanya menggunakan sekitar 12% pikiran sadarnya dan sisanya 88% dengan pikiran bawah sadar. Dengan demikian terlihat bahwa sebenarnya pikiran bawah sadar sangat menentukan hidup ini.

Prof. George W. Ladd dalam Buchari Alma menguraikan beberapa factor yang mendorong produktivitas pikiran bawah sadar:

§ Sikap ragu ragu (doubt)

§ Sikap berani (venturesome attitude)

§ Pengalaman, memori, dan ketertarikan

§ Kesiapan yang sempurna

§ Menyerah sementara

§ Istirahat (relaxation)

§ Menulis (writing)

§ Bertukar pikiran (change mind)

§ Bebas atas kebingungan

§ Batas waktu (deadlines)

§ Tensi (tension)

Kreativitas dan Inovasi dalam Berwirausaha

M.Irfan
43108010198





Kreativitas dan Inovasi dalam Berwirausaha

Hambatan dan teknik meningkatkan kreativitas
1. Hambatan kreativitas
Seorang pakar mengartikan hambatan kreativitas sebagai “mental walls which block the problem solver from correctly perceiving a problem or conceiving its solution,” yaitu dinding atau bangunan mental yang menghambat kita untuk memahami atau menemukan pemecahanatas suatu masalah. Faktor penghambat dapat diklasifikasikan atas dua unsur utama yaitu hambatan struktural dan proses.
Hambatan struktural terdiri atas:
 Hambatan psikologis : membuat seseorang menjadi tidak bebas dalam mengekploitasi dan mengubah gagasan.
 Hambatan budaya : adanya keseragaman berfikir atau pemujaan terhadap cara berfikir logis dan rasional.
 Hambatan lingkungan : dapat berbentuk fisik maupun sosial.
Hambatan proses terdiri atas :
 Hambatan bahasa berfikir : kita memilki beragam bahasa yang digunakan untuk menyelesaikan masalah, miisalnya bahasa lisan, matematik, visual, dan bahasa penginderaan lainnya.
 Hambatan keterpakuan fungsional: bersumber pada kebiasaan untuk memfungsikan peralatan, orang, ataupun teknologi.
 Hambatan kebiasaan memandang : memandang suatu benda atau alat adalah salah satu penghambat kreatifitas.

2. Teknik meningkatkan kreativitas
Cara umum yang dipakai adalah denan mengubah cara berfikir dan proses bertindak, walaupun demikian, berbagai riset telah dilakukan untuk mencari cara-cara meningkatkan kreativitas dalam proses pemecahan masalah.
 Perumusan secara kreatif
Perumusan masalah sangat penting sebagai langkah untuk memulai suatu proses untuk penyelesaian.

 Bertanya dan bertanya
Intinya adalah dengan terus menerus melontarkan pertanyaan untuk memperbesar terciptanya solusi yang kreatif.
 Curah gagasan
Salah satu teknik dalam kelompok dalam mengembangkan kreativitas adalah curah gagasan. Biasanya dipakai untuk memecahkan masalah yang kompleks oleh kelompok yang terdiri atas dua sampai tujuh orang.
 Orang aneh
Memasukan orang lain yang tidak begitu tahu tentang bidang pekerjaan atau bidang pengetahuan yang sedangdipecahkan masalahnya.
 Iklim kreatif
Teknik terakhir dalam pemecahan masalah secara kreatif dalam kelompok adalah dengan menciptakan iklim kreatif.

Jika ingin memperkuat otak bagian kanan dalam berfikir, anda harus melakukan banyak latihan. Pengaruh penggunaan otak kiri yang berlebihan menyebabkan seseorang lebih teratur dalam berfikir, analitis dan kurang kreatif , sehingga terlalu banyak pertimbangan dalam bertindak dan cenderungmenjadi pengekor.
• Setiap minggu, ambil foto tentang 2 orang atau labih, dari koran majalah.
• Setiap hari, ambil 2 kejadian yang tidak berhubungan dari sebuah surat kabar, dan bayangkan suatu cara untuk menghubungkannya.
Otak kiri Otak kanan
Kata Irama/gambar
Logika Intuitif
Angka-urutan Dimensi-imajinasi
intelektual Emosional
Deduktif induktif
Tetap-statis Sementara-dinamis
Hafalan Pemahaman
fakta Gagasan
Sempit-dangkal Luas-dalam
Pasif-jawaban Aktif-pertanyaan
ketakutan kepercayaan
Jangka Pendek Jangka panjang

• Cobalah memikirkan suatu model menggunakan objek sehari-hari yag tidak biasa.
• Buat daftar barang kebutuhan barang sehari-hariyang mengganggu anda.
• Bila anda mempunyai masalah atupun kesulitan, cobalah ‘berharap’.
• Cobalah merubah suatu masalah dengan melihatnya dari sudut pandag yang berbeda.
• Anggaplah anda adlah suatu produk.

Arti penting inovasi dalam kewirausahaan
“orang dengan gagasan baru adalah orang aneh, sampai gagasan itu berhasil.”
Scumpeter dalam rambat (2004) mendukung pendapat bahwa pengusaha merupakan inovator, yang tidak selslu sebagai orang yang mengatur pengalokasian sumber daya dalam usaha eksploitasi invensi, yang mungkin saja sudah ada sebelumnya. Pengusaha menciptakan kombinasi baru dari panggunaan faktor produksi.
Ada lima jenis inovasi yang penting dilakukan pengusaha yaitu :
1. Pengenalan barang baru atau perbaikan barang yang sudah ada.
2. Pengenalan metode produksi baru.
3. Pembukaan pasar baru, khususnya pasar ekspor atau daerah yang baru.
4. Penciptaan/pengadaan persediaan bahan mentah atau setengah jadi baru.
5. Penciptaan suatu bentuk organisasi industri baru.
Fungsi inovasi dari seorang pengusaha tentu saja dapat mengubah pasar dan “aturan main” yang sudah ada. Pengusaha yang dapat menciptakan jenis barang baru akan memberi keuntungan bagi pasar sehingga lebih banyak terdapat pilihan bagi konsumen.

Teknik Mengembangkan Inovasi
Kisah inovasi sepertinya tidak pernah mati. Belum lama ini, lewat bukunya yang berjudul Blue Ocean Srategy, dua pangajar di INSEAD perancis, w. Chan Kim dan Renee Mauborgne, seolah kembali mengingatkan pentingnya inovasi. Buku yang banyak di perbincangkan dikalangan pebisnis ini intinya memaoarkan straegi memenangkan kompetisi tanpa harus “berdarah-darah”.
Seoang pengusaha harus segera menerjemahkan mimpi-mimpinya menjadi inovasi untuk mengembangkan bisnisnya. Jika impian dan tujuan hidup merupakan fondasi bangunan dalam bisnis, maka I novasi dapat di ibaratkan sebagai pilar-pilar yang menunjang kukuhnya bangunan bisnis.
Impian saja tidak cukup. Impian haus senantiasa ditunjang oleh inovasi yang tiada hentisehingga bangunan bisnis manjadi kukuh dalam siuasi apapun. Inovasi adalah kretifitas yang diterjemahkan menjadi sesuatu yang dapat diimplementasikan dan memberikan nilai tambah atas sumber daya yang kita miliki. Sifat inovasi dapat ditumbuh kembangkan denagn memahami bahwa inovasi adalah suatu kerja keras, terobosan, dan kaizen (perbaikan terus-menerus). Inovasi kerap bergantung pada riset. Biasanya, untuk menghasilkan produk baru yang benar-benar inovatif biayanya sungguh besar.

Melindungi Gagasan dari Hasil Kretivitas dan Inovasi
Ketiak seorang pengusaha mendapatkan gagasan inovasi untuk prduk atau jasa yang memiliki potensi pasar, dengan segera mareka harus melindunginya dari penggunaan yang tidak sah. Banyak perusahaan yang tidak mengetahui pentingnya hak perlindungan usaha. Pengusaha harus memahami cara mendapatkan hak paten, merek dagang, dan hak cipta yang biasanya disebut dengan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), yaitu hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada seseorang atau sekelompok orang untuk memegang monopoli dalam menggunakan dan mendapatkan manfaat ekonomi dari kekayaan intelektual.
Lingkup dari Hak Kekayaan Intelektual dapat kita kenal dengan sebutan Hak Cipta dan Hak Kekayaan Industri, dimana :hak cipta adalah hak istimewa guna melindungi pencipta dan keorisinilan ciptaannya.
1. Hak cipta adlah hak sah yang iasanya diberikan kepada penulis, komposer, kpeator peranti lunak, artis, dan penerbit untukmempublikasikandan menjual karya mereka.
2. Hak kekayaan industri terdiri atas : paten, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu, merek dagang, rahasia dagang.
Hak paten hanya diberikan kepada penemu yang sebenarnya bukan kepada seseorang yang menemukan penemuan orang lain. Penemuan yang telah diberikan hak paten tidak boleh diduplikasi dan dijual oleh siapapun tanpa izin (lisensi) dari penemunya.

Persiapan Pribadi Pengusaha Muda

M.Irfan
43108010198




Persiapan Pribadi Pengusaha Muda



Mempersiapkan diri untuk menjadi pengusaha muda

Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk menjadi pengusaha muda, yaitu : Kepribadian, keterampilan, kekuatan, dan kemauan merealisasikan mimpi menjadi kenyataan.

1. Membangun kepribadian pengusaha muda

Membangun kepribadian merupakan hal yang mutlak bagi keberhasilan sebuah usaha.Kepribadian yang matang memudahkan kita untuk mengenal diri sendiri,memahami perubahan sikap mental, dan menyesuaikan diri dengan orang lain.

Berikut merupakan beberapa hal yang terkait dengan usaha membangun kepribadian :

a. Mengenal diri sendiri

Pengenalan diri diperlukan untuk menuntun Pengusaha dalam menemukan, menentukan, dan menjalani profesi sebagai pengusaha.



b. Mempersiapkan perubahan sikap mental

Ada beberapa kondisi yang membedakan antra seorang pengusaha dan pegawai.Salah satu yang dihadapi pengusaha adalah adanya ketidakpastian, sedangkan seorang pegawai sudah bekerja sesuai dengan ketentuan.



2. Mempersiapkan keterampilan pengusaha muda

Salah satu para pengusaha muda dan sarjana di Indonesia adalah keterampilan dalam bidang softskill.Pedidikan disaat ini masih didominasi oleh penguasaan teori atau keterampilan teknis (technical / hard skill).Untuk menjadi pengusaha muda yang sukses diperlukan beberapa keterampilan soft skill yang harus dikuasai yaitu :

a. Menjaga reputasi

Reputasi yang baik merupakan modal utama bagi seorang pengusaha muda. Reputasi yang baik akan memudahkan dalam membuat jaringan dan memperkenalkan usaha baru. Reputasi seseorang dikenal orang lain melalui daftar riwayat hidupnya. Oleh sebab itu,membuat daftar riwayat hidup yang sangat baik sangat diperlukan.

b. Kemampuan membangun jaringan

Seorang pengusaha harus mampu bergaul dengan sebanyak teman. Dan ada beberapa cara yang dapat dilakukan dalam membangun jaringan yaitu: menumbuhkan rasa percaya diri yang kuat,menjadi anak gaul,buat kartu nama yang menarik dan spesifik serta berikan kepada teman baru, dan tawarkan persahabatan yang tulus.

c. Naluri mengenali peluang usaha

Pengusaha yang berhasil adalah seseorang yang mampu mengenali peluang dengan baik. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keterampilan naluri mengenali peluang usaha adalah menentukan arah usaha dan minat, menumbuhkan kepekaan lingkungan dan kondisi disekitar, dan menerapkan manajemen informasi.

d. Kemampuan persuasi dan negosiasi

Dalam dunia bisnis selalu ada permintaan dan penawaran, dan keduanya membutuhkan adanya keseimbangan sehingga terjadi transaksi. Untuk meningkatkan kemampuan persuasi dan negosiasi, diperlukan adanya beberapa hal, yaitu: itikad baik untuk mencapai win-win solution, mempersiapkan diri sebelum negosiasi, meningkatkan kemampuan komunikasi dan pengendalian emosi, dan sikap professional.



3. Membangun usaha saat muda

Ada beberapa alasan mengapa usaha disaat muda perlu dikembangkan, yaitu :

a. Adanya kekuatan positif yang dimiliki kaum muda, terutama mahasiswa untuk berhasil dalam dunia usaha,yaitu:

1. Usia mahasiswa yang berkisar antara 18- 25 tahun memilki semangat besar untuk meraih mimpinya.

2. Penguasaan teori yang baik dan pengalaman yang telah ada

3. daya nalar dan sistematika berpikir yang cukup baik

4. Kemampuan fisik yang prima

5. Kreatifitas yang tinggi dan lahirnya inovasi



b. Adanya peluang cukup besar berwujud potensi yang perlu dikembangkan dari status mahasiswa dan kaum muda,yaitu:

1. Waktu mahasiswa dan pengusaha muda yang relative masih longgar semasa kuliah yang belum menikah dibandingkan dengan setelah lulus dan bekerja.

2. Banyak peluang usaha yang dapat digali di sekitar kampus dan komunitasnya.

3. Simpati masyarakat terhadap kaum muda dan mahasiswa relatif tinggi.

4. Rasa kesetiakawanan dalam almamater yang tinggi.







4. Merealisasikan mimpi menjadi kenyataan

Hampir setiap orang memimpikan masa depan yang indah. Namun pada kenyataannya ada orang yang dapat mencapai mimpi indah tersebut dan ada yang tidak. Setiap orang seharusnya memang memiliki mimpi, namun sekedar mimpi dan angan angan tanpa tindakan dan langkah langkah nyata untuk mencapainya justru akan menimbulkan frustasi dalam kehidupan. Jadi, bermimpilah dan ikutilah dengan tindakan dan langkah nyata untuk mencapainya agar menjadi kenyataan.

ide gila

M.Irfan
43108010198


1. Membuat mobil dengan bahan roti
2. membuat ban dari besi
3. membuat rumah dari plastik
4. membuat warnet di perkampungan
5. membuat jembatan di atas gedung
6. membuat pesawat dengan bahan karet
7. membuat sepeda menggunakan tanah

Minggu, 13 Desember 2009

Kewirausahaan dan Lingkungan

Vichy Pentang Simanjuntak
43108010209

Perubahan lingkungan bisnis akan terjadi setiap saat,umumnya berupa gerak perubahan dari salah satu atau gabungan faktor-faktor lingkungan diluar perusahaan,baik pada skala nasional,regional,maupun global.Sebagian dari dampak perubahan faktor lingkungan yang ditimbulkan terbukti telah memengaruhi datangnya berbagai peluang bisnis,tetapi banyak pula kasus dari faktor eksternal ini yang menjadi kendala dalam berusaha.
Keunggulan wirausaha dalam mendukung perekonomian negara yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi,meningkatkan prodktivitas,menciptakan teknologi,produk dan jasa baru,serta menciptakan perubahan dan kompetisi.
Dalam upaya memicu pertubuhan ekonomi sekaligus memengaruhi kehidupan sosial-ekonomi masyarakat,wirausahawan melakukan berbagai kegiatan sebagai berikut:

1.Menciptakan lapangan pekerjaan
2.Meningkatkan kualitas hidup
3.Meningkatkan pemerataan pendapatan
4.Memanfaatkan dan memobilisasi sumber daya untuk meningkatkan produktivitas nasonal
5.Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui pajak

Mengelola Keuangan Usaha

Vichy Pentang Simanjuntak
43108010209

Pada dasarnya,setiap usaha pasti memerlukan modal.Modal usaha dapat berupa modal dana dan modal nondana berupa keahlian dan keterampilan.Ada istilah cina yang mengatakan bahwa tidak ada untung tanpa ada modal.Hal yang kita ketahui adalah:
-berapa kebutuhan modal usaha kita?
-dari mana summber modal tersebut?
-bagaimana mengelola modal tersebut?
-memilih investasi yang benar
-proses mencatat dana
-cara mengelola keuntungan yang kita peroleh

Pada prinsipnya,dalam menjalankan usaha terdapat 3 jenis modal yang diperlukan:

1.Modal investasi awal: adalah modal yang diperlukan diawal usaha,biasanya dipakai
untuk jangka panjang.
2.Modal kerja : adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau
membuat barang dan jasa yang kita hasilkan.modal kerja
bisa dikeluarkan setiap bulan,atau setiap datang permintaan.
3.Modal Operasional : adalah modal yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya
operasi bulanan dari usaha kita.

Selasa, 08 Desember 2009

Merancang Strategi Pemasaran

Vichy Pentang Simanjuntak
43108010209

Keberhasilan dalam memasarkan produk bergantung pada kualitas tempat,produk,harga,dan promosi.Selain itu ,juga ditentukan oleh apakah produk tersebut dapat menjadi leader(pemimpin) produk dan menjadi acuan produk lain,memenuhi target pada segmen pasar tertentu,dan memiliki nilai lebih dibanding yang lain.Faktor lain adalah unsur manusia yang berperan serta dalam pemasaran.SDM pemasaran harus dapat mengatur diri sendiri,berbuat sesuai dengan ketentuan,dan membuat konsumen puas dan bangga.
Pemasaran tidak hanya mengenai penjualan.iklan,atau promosi saja.Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yang tepat,dengan harga,waktu,dan lokasi yang tepat pula.Pemasaran bertitik tolak pada kebutuhan dan keinginan pembeli.Upaya pemasaran ditujukan untuk memberikan kepuasan sehingga pembeli melakukan pembelian ulang dan merekomendasikan produk ke orang lain.Proses pemasaran terdiri atas:-pengenalan pasar
-strategi pemasaran
-bauran pemasaran
-evaluasi pemasaran